Masih sering Overthingking? Inilah Tips n Trik Menghadapi Overthingking ala Filosofi Teras
ilustrasi orang yang sedang overthingking (sumber Alex Green by pexels) |
Overthingking, well kata tersebut pastinya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Bahkan terkadang menjadi teman kita sebelum tidur di malam hari.
Ketika sedang mengalami overthingking, yang kita harapkan dapat menyelesaikan sebuah permasalahan yang terjadi justu sebenarnya hanya menghambat penyelesaian dari suatu masalah tersebut.
Overthingking sendiri merupakan keadaan di mana kita terlalu banyak menggunakan waktu untuk berpikir sesuatu hal yang secara berlebihan yang akhirnya malah seolah tidak ada ujungnya.
Overthingking ini tidak hanya melelahkan, namun juga terkadang mengganggu jalannya aktivitas sehari-hari.
Ada beberapa ciri yang dapat dijadikan acuan bahwa kita termasuk orang yang overthingking yaitu sebagai berikut:
• Seringkali memikirkan sesuatu secara berlebihan
• Selalu merasa was-was atau tidak tenang dan sulit mengambil keputusan
• Seringkali menghabiskan banyak waktu hanya untuk memikirkan hal-hal yang tidak penting
• Kesulitan tidur karena banyak berpikir
Jika sering mengalami overthingking baiknya kita berhati-hati karena meskipun overthingking bukan termasuk kondisi gangguan kesehatan mental tetapi hal tersebut juga bisa menjadi gejala dari gangguan kecemasan atau depresi. (psikoterapis Natacha Duko, MA, RP)
So, gimana sih caranya kita menghadapi dan mengatasi overthingking tersebut?. Berikut adalah tips dan trik yang bisa kita ambil dari buku Filosofi Teras:
• Stop
Maksudnya disini yaitu berhentilah terlebih dahulu untuk berpikir ketika kita mulai merasakan emosi negatif. Kita bisa meredakan pikiran terlebih dahulu dan menccoba untuk tenang.
• Think and Asses
Setelah berhasil merasa tenang, selanjutnya kita berpikir sejenak dan mulai untuk mengubah emosi negatif tersebut menjadi emosi yang positif
• Respond
Jika kita sudah dapat mengubah emosi negatif menjadi emosi yang positif tersebut dan pikiran kita sudah menjadi lebih rasional, lanjutkan dengan melakukan tindakan positif yang kita pikirkan.
Misalnya ketika kita sedang dalam terjebak dengan peristiwa mendapatkan nilai jelek ketika uas. Seringkali kita berpikir “harusnya sebelum ujian tadi aku belajar lebih giat lagi agar nilaiku tidak sejelek ini” atau pikiran-pikiran yang dipenuhi dengan penyesalan lainnya.
Hal itu termasuk emosi negati yang sebenarnya harus kita hentikan dan ubah menjadi emosi positif seperti “ ternyata kemampuanku masih belum mencukupi untuk mendapatkan nilai yang lebih baik, kedepannya aku akan mulai belajar lebih giat lagi agar nilaiku tidak seperti saat ini” atau pikiran lainnya yang dapat dijadikan motivasi untuk kita untuk lebih baik lagi disertai dengan tindakan yang positif juga.
Semoga ini dapat membantu.
Posting Komentar untuk "Masih sering Overthingking? Inilah Tips n Trik Menghadapi Overthingking ala Filosofi Teras"